Posted by : Unknown
13 February 2013
Artikel InFotografi kali ini akan
berisi beberapa sumber serta langkah-langkah sederhana yang bisa
membantu Sobat memasuki dunia fotografi modelling serta fashion. Sobat
InFotografi pasti sudah pernah membaca artikel yang lalu tentang 'Peran Sosial Media Bagi Bisnis Fotografi'
kan? Nah untuk sukses di setiap jenis fotografi termasuk modelling dan
fashion, tentu perlu jaringan pertemanan atau networking.
Langkah 1: Sobat harus segera memulainya si suatu tempat.
Kalau boleh jujur, pada kenyataannya tidak ada agensi model yang
tergerak untuk menyewa kalian, jika tidak memiliki portofolio sama
sekali tentang bidang fotografi ini. Sobat harus segera memulainya di
suatu tempat, temui rekan atau kolega yang sering berkutat di dunia
modelling dan minta tolong kepada mereka untuk menyediakan beberapa sesi
pemotretan model, latihlah kemampuan fotografi kalian bersama dengan
mereka. Sobat mungkin pada awalnya akan melewati banyak pemotretan
secara gratis buat mereka, tetapi jangan berpikir komersial terlebih
dahulu, fokuslah pada bagaimana menghasilkan hasil foto yang bagus
sesegera mungkin, percayalah kerja keras Sobat akan terbayar pada tahap
ini. Jika teman kalian senang atas hasil karya tersebut, tentunya mereka
akan menunjukkan kepada teman-teman mereka yang lain dan pasanglah
foto-foto tersebut ke berbagai sosial media seperti Facebook, Twitter, dan lain-lain
Langkah 2: Mulailah bekerja dengan model yang sebenarnya
Setelah bekerja sama dengan teman Kamu seperti pada langkah pertama,
saat ini setidaknya kalian sudah memiliki beberapa foto yang Anda sukai,
sekarang waktunya melangkah setapak lebih jauh dengan bekerja sama
dengan para desainer dan model yang sebenarnya.
Salah satu cara paling mudah untuk menemukan mereka, adalah dengan mencari referensi di Model Mayhem. Model Mayhem merupakan sebuah sosial media yang diperuntukan bagi model, fotografer, make up artis, desainer fashion serta agensi. Setiap pengguna memiliki semacam halaman profile pekerjaan mereka, dan tentunya Sobat akan dengan mudah mencari model dan desainer di dekat dengan area kalian. Buatlah sebuah profile dan masukkan hanya foto-foto kalian yang terbaik. Model, agensi mungkin akan mengirimkan 'Casting-Call' yang bisa kalian respon, dan bahkan Sobat bisa mengirimkan 'Casting-call' untuk mencari orang yang kalian butuhkan di dekat Area tinggal.
Ada banyak skill atau kemampuan fotografi di situs tersebut, jadi jika Sobat masih belajar maka kalian bisa bekerja sama dengan orang yang baru dalam 'industri' ini. Semua biaya serta harga yang ada adalah tergantung pada tingkat kemampuan serta portofolio. Beberapa model akan mengenakan biaya untuk memotretnya, beberapa fotografer akan mengenakan biaya juga bagi model serta desainer, dan bisa jadi akan terjadi pertukaran jasa atau barter. Temukan model di dekat Area kalian dan bekerja samalah dengan mereka. Gunakan situs ini untuk membangun sebuah jaringan pertemanan, karena dengan mendapatkan perhatian dari model, desainer serta agensi lain akan membantu kalian, dan itu yang benar-benar kalian butuhkan.
Cara lain untuk menemukan 'hasil' kerja yang sebenarnya adalah melalui kerja sama dengan distro, butik atau toko pakaian lokal di kota kalian. Banyak sekali distro-distro kecil yang memiliki desain pakaian sendiri, atau memanfaatkan supplier yang tidak memiliki foto-foto untuk promosi atau foto produk. Hal diatas merupakan cara yang baik untuk memasuki dunia fotografi model. karena perusahaan pakaian selalu menginginkan produk mereka tampak bagus dengan foto-foto yang kalian hasilkan. Seberapa kecilnya distro pakaian tersebut bukanlah menjadi masalah bagi Sobat untuk memulai, yang harus kalian pikirkan adalah, ini adalah tentang foto-foto yang akan Sobat hasilkan dan akan jadi referensi untuk distro-distro pakaian selanjutnya.
Langkah 3: Jadikan Portofolio dan Anda untuk mudah ditemukan
Setelah memiliki portofolio yang sekiranya bisa menjual dan Sobat telah
bekerja sama dengan beberapa model serta desainer, segera kalian akan
menyadari orang-orang akan menghampiri. Seperti semua yang terjadi di
segala hal, ketika seseorang melihat bahwa teman atau rekan mereka
memiliki sesuatu yang menarik, maka Dia juga menginginkannya. Ketika
seseorang yang Sobat ajak kerjasama memasang foto tersebut di sosial
media, maka teman-teman mereka di industri yang sama kemungkinan besar
ingin juga bekerja sama dengan kalian juga. Pastikan juga orang-orang
yang ingin bekerja sama dengan kalian bisa dengan mudah menemukan Sobat
serta portofoliomu dengan menggunakan website, facebook, twitter, dan lain-lain.
Langkah 4: Jangan berhenti!
Sekarang Sobat telah memiliki portofolio yang bagus, model serta
desainer yang ingin bekerja sama dengan kalian serta jaringan pertemanan
di dalam industri yang sama. Dari sini kalian bisa memutuskan apakah
akan bekerja sebagai freelance atau memasukkan portofoliomu ke agensi,
desainer, studio, dan lainnya. Apapun langkah kalian, usahakannya tetap
memotret. Portofolio yang stagnan pasti tidak menarik bagi siapapun
juga, teruslah berkembang seiring dengan memperluas jaringan industri
kalian.
SEMOGA SUKSES!!
SEMOGA SUKSES!!